Rabu, 22 Juli 2009

Tujuh Pasien Korban Bom Merriott 2 Pulang


JAKARTA - Dari tujuh orang pasien korban ledakan bom di kawasan Mega Kuningan yang masih dirawat di RS MMC, dua di antaranya direncanakan pulang hari ini. Kedua pasien tersebut adalah I Gusti Agung Ray dan Yurike Martiningrum.

"Dari rekomendasi dokter yang menangani, mereka diperbolehkan pulang hari ini. Kemungkinan sore nanti," kata Kepala Urusan Humas dr Cornelia Jaqualina di ruang kerjanya di RS MMC Jakarta, Kamis (23/7).

Sementara lima orang pasien lainnya belum diperbolehkan pulang karena masih mendapatkan perawatan intensif. Mereka adalah Andrew Stuart Cobhan (warga Kanada), Giovani ME Suhardi, Marico Asmarawati, Oki Utomo, dan Yusuf Purnomo. "Rata-rata mereka mengalami luka robek, pecah gendang telinga, dan patah tulang. Sehingga butuh perawatan lebih lama," tambahnya lagi.

Setelah peristiwa ledakan tersebut, RS MMC telah merawat sebanyak 36 pasien. Sebanyak 13 di antaranya merupakan warga negara asing, antara lain dari Kanada, Korsel, Amerika Serikat, Belanda, Norwegia, dan India. Sementara tujuh orang dari 13 WNA tersebut sudah dipindahkan ke Singapura untuk mendapatkan perawatan medis di negera tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar