Minggu, 26 Juli 2009

Penebar Paku Marak Lagi


JAKARTA –Aksi tebar paku kembali marak disejumlah ruas jalan protokol. Data yang diperoleh dari Traffik Managemen Center (TMC) Polda Metro Jaya tercatat ada 13 titik lokasi rawan tebar paku. Biasanya para pelaku itu memasang ranjau paku di pinggir jalan bersamaan dengan sampah.
Koordinator Traffik Managemen Center (TMC) Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Indra Jafar, mengakui adanya laporan sejumlah anggota lalulinta di lapangan perihal maraknya aksi tebar paku. Dia menghimbau khususnya pengendara sepeda motor supaya mengindari melitas di pinggir jalan yang bantak sampah.
“Biasanya para pelaku memasang ranjau paku bersamaan sampah yang berada di pinggir jalan,”ungkap Indra Jafar.
Menurut Indra lokasi rawan ranjau paku di wilayah DKI Jakarta, Jakarta Baratn sepanjang Jalan S Parman dari RS Harapan Kita arah lampu merah Slipi hingga fly over Slipi dan lampu merah Slipi mengarah Tomang. Untuk Jakarta Selatan Fly Over Pondok Indah mengarah Permata Hijau Kostrad, Jalan Prof Satrio depan Mal Ambassador ke arah Jalan Casablanca, Terowongan Casablanca mengarah Mal Ambassador.
Sedangkan Jakarta Timur sepanjang Jalan TB Simatupang, terutama dekat fly over Lenteng Agung dan ke arah Pasar Minggu, Menara Saidah ke arah perempatan Kuningan dan Jalan MT Haryono terutama perempatan Patung Pancoran dan fly over Pancoran. Di Jakarta Pusat, Jalan Gatot Subroto hingga ke perempatan lampu merah Kuningan dan arah sebaliknya, Jalan Majapahit dari Tanah Abang menuju Harmoni.
Jalan Gatot Subroto dari depan Bank Mandiri sebelum Polda sampai Semanggi dan
Jalan Jenderal Sudirman jalur lambat sekitar Semanggi.
“Kami menghimbau pada Pengendara disarankan untuk berhati-hati ketika melewati jalan-jalan yang rawan ranjau paku,”ungkapnya, sambil meminta kepada masyarakat jika mengetahui atau melihat pelaku penebar paku agar menghubungi TMC di nomor 021-5276001 atau SMS 1717 supaya pelaku dapat segera ditangkap.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar