Sabtu, 25 Juli 2009

Minta Diskotik Ditutup, Dua Pemuda Bentrok




JAKARTA - Dua kelompok pemuda adu jotos di Diskotek Stadium, Jalan Hawam Wuruk, Jakarta Barat. Dalam peristiwa itu satu tewas dan dua orang lainnya menderita luka terkena sabetan senjata tajam berupa parang.
Erika Way H,41, warga Bendungan Melayu, RT 09 RW 05 Tugu Selatan, Jakarta Utara, menemui ajal secara mengenaskan akibat sobek parang di bagian perut. Sedangkan J.Gusti Lewel,36, warga Kampung Ceger, RT 03 RW 02 Harapan Jaya, Bekasi Utara mengalami luka cukup parah di kepala, punggung dan pinggang.
Sementara itu, Bulen H, 34, warga Bendungan Melayu, RT 09 RW 05 Tugu Selatan, Koja Utara, Jakarta Utara, menderita luka pada bagian kepala, kedua korban yang mengalami luka dilarikan ke ke RS Husada, Jakarta.
Tawuran, dua sekelompok massa mengenakan baju warna putih dan mengenakan ikat pinggang putih memaksa pengelola diskotek itu segera ditutup. Namun, para korban berusaha menghalanginya, bentrokan antar pemuda itupun tak terelakkan. Tak lama kemudian, petugas polisi datang dan menghadang kelompok massa itu masuk ke dalam diskotek, akhirnya massa tersebut hanya sampai pintu gerbang.
Sekitar setengah jam kemudian, muncul kelompok massa dari dalam diskotek, sambil membawa senjata tajam. Mereka menerobos hadangan polisi dan akhirnya mengejar kelompok yang berpakain putih tadi, sehingga terjadi bentrok dan kejar-kejaran di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta.
Petugas merazia dan mengamankan puluhan senjata tajam. Hingga berita ini diturunkan belum diketahui motifnya, namun diduga kelompok massa itu berasal dari satu daerah tertentu di Indonesia.
Sekitar puku 07:00, diskotek tersebut masih dijaga petugas polisi, sementara arus lalu lintas di depannya sudah berlangsung normal kembali. Kasus ini masih didalami pihak kepolisian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar